Berikut beberapa pengalaman Kerjasama Yayasan Swadaya Dian Khatulistiwa dengan beberapa Organisasi Nasional maupun Internasional :

Konrad Adenauer Stiftung (KAS) – German
Proyek pengembangan swadaya transmigrasi dan masyarakat sekitarnya yang dilaksanakan pada tahun 1992 – 1996 di seluruh Kalimantan Barat khususnya Kabupaten Pontianak (Kubu Raya), Sambas, Bengkayang, Sanggau, Sintang, Melawi, dan Ketapang. Selain peningkatan kesejahteraan warga transmigrasi, proyek ini juga bertujuan mengurangi kesenjangan sosial dan potensi konflik antara masyarakat setempat dengan warga transmigrasi.

GTZ – German
Kalimantan Upland Farming System Project atau KUF pada tahun 1994 – 1998 dengan fokus kegiatan pada keuangan mikro, pengembangan keswadayaan masyarakat, pemasaran produk pertanian dan membangun hubungan antara kelompok swadaya masyarakat dengan bank untuk mendukung pengembangan usaha
Social Forestry Development Project atau SFDP pada tahun 1995 – 1998 dengan fokus kegiatan pada keuangan mikro, pengembangan keswadayaan masyarakat, pemasaran produk pertanian dan membangun hubungan antara kelompok swadaya masyarakat dengan bank untuk mendukung pengembangan usaha wanatani atau agro forestry.

Misereor – German
Proyek Integrated Rural Development in Sekayam, District Sanggau, West Kalimantan. Proyek yang dilaksanakan pada tahun 1998 – 1999 ini bertujuan proyek memasilitasi atau mendampingi petani untuk mengelola sumber daya alam lingkup pertanian secara optimal secara berkelanjutan dan ramah lingkungan.

CRS Indonesia
Proyek Pengembangan Pertanian Berkelanjutan di kabupaten Sanggau, dengan kegiatan utama penguatan sumber daya manusia, konservasi, bank benih, pengendalian hama terpadu, akses pasar. Proyek ini dilaksanakan tahun 1998 – 2002 pada beberapa daerah perbatasan di kabupaten Sanggau.
Proyek Kesehatan Dasar Berbasis Masyarakat (PKBM) yang memberikan perhatian pada air bersih dan sanitasi lingkungan, kesehatan ibu dan anak, pendekatan partisipatif dalam perencanaan, monitoring dan evaluasi serta penguatan kelompok swadaya masyarakat. Proyek ini dilaksanakan pada tahu 2001 – 2002 dengan lokasi di kawasan perbatasan kabupaten Sanggau.
Pengembangan akses pasar atau market access untuk petani di desa-desa kawasan perbatasan kabupaten Sanggau dan masyarakat relokasi korban konflik sosial social Sambas di kabupaten Kubu Raya pada tahun 2006 – 2008.
Proyek Penguatan Proses Rekonsiliasi antara komunitas korban konflik sosial Sambas yang dilaksanakan di kabupaten Kubu Raya dan Sambas pada tahun 2006 – 2008.

Ford Foundation
Proyek Pengembangan Tenun Ikat Tradisional Dayak di Sintang, kerjasama dengan PRCF America dan Kobus Centre pada tahun 1999 – 2001.

NRM-USAID
Proyek Community Health Program for The People Living In Buffer Zone Area Of National Park Bukit Baka Bukit Raya Sintang pada tahun 1994 – 1996.
Policy Dialogue on the Development of National Park Gunung Palong kabupaten Ketapang pada tahun 2000 – 2001.

Finnantara Intiga
Sebuah perusahaan gabungan antara Enso Finland, Inhutani Indonesia dan PT Gudang Garam Indonesia untuk perkebunan bahan baku kertas. YSDK menjadi konsultan local untuk memfasilitasi kegiatan pengembangan keswadayaan masyarakat pada tahun 1996 – 1997.

Canada Fund
Proyek peningkatan pendapatan masyarakat berbasis perkebunan karet rakyat di kabupaten Sanggau dan system budidaya kacang tanah di desa perbatasan kabupaten Sanggau pada tahun 2003 – 2004.

JICA Jepang
Studi tentang Best Practice Case Study for Community Development under Decentralization Era in West Kalimantan kerjasama dengan JICA, CESS Jakarta, Bappeda Provisni Kalimantan Barat dan LSM YSDK pada tahun 2003 – 2004.
Study on Human Resources Development, Education and Basic Health in Less-Developed Area in West Kalimantan, kerjasama dengan JICA, Bappeda Provinsi Kalimantan Barat, Universitas Tanjungpura dan LSM YSDK pada tahun 2003-2004.
Mengorganisir Workshop on Regional Development Management under Decentralization Era kerjasama dengan JICA, Bappeda Provinsi Kalimantan Barat dan LSM YSDK pada tahun 2003-2004; dan Study on Master Plan Development for In-Land Area in West Kalimantan, kerjasama dengan JICA, Bappeda Provinsi Kalimantan Barat, Universitas Tanjungpura dan LSM YSDK pada tahun 2004.

JBIC-Japan Bank for International Copperation
Studi tentang keuangan mikro untuk pengentasan kemiskinan di Kalimantan Barat, kerjasama antara JANIC-Japan, JBIC atau Japan Bank for International Cooperation, dan Bina Swadaya Jakarta pada tahun 2003.

Community Water Service and Health Project/WSHP-ADB
Participatory Rural Appraisal on Community Water Services and Health pada 6 kabupaten di provinsi Kalimantan Barat yakni Landak, Sambas, Kapuas Hulu, Sanggau, Sintang, Pontianak bekerjasama dengan ADB and Departemen Kesehatan Repuplik Indonesia pada tahun 2003 – 2004.

APFED -Asia Pacific Forum for Environment and Development
Project Improving Agricultural Practices in Peat Soil in West Kalimantan, October 2007 – March 2009.

CORDAID Belanda
Project Advocating For Pro-Social Justice Polices For Strengthening The Reconciliation Process Between the Malay and Madurese Communities in West Kalimantan pada tahun 2008-2011.

EED German
Project Setting Up Multi Stakeholder Network For Conflict Prevention And Transformation in west Kalimantan pada tahun 2011-2012.

Kemitraan/Partnership Indonesia
Studi Potensi Pusat Pertumbuhan Ekonomi untuk memacu berkembangnya desa-desa di kawasan perbatasan Kabupaten Sambas Kalimantan Barat pada tahun 2011.
Penyusunan Modul untuk Lokakarya-Pelatihan Pengelolaan Kebijakan dan Program Pembangunan Pemerintahan Daerah Demi Pencapaian Target-Target Tujuan Pembangunan Milenium di Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat pada tahun 2011.
Strengthening the Management of Border Areas Through the Empowerment of the Community’s Economic Development Program in Sanggau, West Kalimantan pada tahun 2011.
Percepatan Pencapaian target MDGs di Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat pada tahun 2011 – 2012.

BfdW German
Project Advocacy on Land right and Sustainable Agriculture for Transmigrated Communities and Victims of Natural Disaster and Social or Ethnical Conflict in Kubu Raya, West Kalimantan, period 1 September 2014 – 31 August 2017.
Proyek Advocacy on Land right and Sustainable Agriculture for Transmigrated Communities and Marginalized Communities in Border Area Bengkayang period September 2017 – December 2020.
Project Advocacy on Land right and Sustainable Agriculture for Transmigrated Communities and Marginalized Communities in Border Area Bengkayang, Continuation, period December 2020 – November 2023.
Percepatan Pencapaian target MDGs di Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat pada tahun 2011 – 2012.

IOM
Services for Psychosocial Assistance for Returned Migrant Workers in Transit Shelter Run by The Government During Covid-19 period October 2020 – December 2020.