MERAYAKAN HARI PEREMPUAN INTERNASIONAL DENGAN SEMILOKA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KESETARAAN GENDER BERBASIS HASIL PENELITIAN PARTISIPATORIS DENGAN STUDI KASUS PADA DESA-DESA DAMPINGAN YSDK DAN JARINGAN DI KABUPATEN BENGKAYANG

Kegiatan ini diawali audiensi dengan Bupati Bengkayang Bapak Sebastianus Darwis, S.E, M.M yang didampingi Staff Ahli Bupati Bengkayang yakni Ibu Ir. Magdalena, M.M, Kepala Dinas DSP3A yakni Bapak Damianus, S.H, M.Si dan Akademisi Institut Santhi Bhuana Bengkayang pada tanggal 1 Maret 2024.

Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan Lokakarya Sinkronisasi Program dan Kegiatan Pemberdayaan Perempuan dan Kesetaraan Gender pada tanggal 6 Maret 2024 yang dihadiri oleh Ibu – Ibu Pegiat Gender dan Kepala Desa dari desa – desa dampingan Yayasan Swadaya Dian Khatulistiwa (YSDK) dan jaringan sekaligus untuk membangun kesepahaman bersama tentang kerja – kerja bersama kedepan dengan narasumber diantaranya Kabid Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Bengkayang yakni Bapak Meyudi, S.STP, MAP, Kabid PP Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Bengkayang yakni Ibu Ita Andriyati, S.Si., Apt

Dan Kegiatan Semiloka Pemberdayaan Perempuan diselenggarakan pada tanggal 7 Maret 2024 di Hotel Lala Golden Bengkayang dengan jumlah 135 partisipan dari beberapa pihak diantaranya Staff Ahli Bupati Bengkayang yakni Ibu Ir. Magdalena, M.M, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindngan Anak yakni Bapak Damianus, S.H, M.Si dan juga Rektor Institut Santhi Bhuana Bengkayang yakni Bapak Marianus Dinata Alnija, S.S., M.Hum serta narasumber/penanggap dari Akademisi Universitas Tanjungpura yakni Ibu Dr. Nurfitri Nugrahaningsih, S.IP., M.Si, Ketua Aliansi Perempuan Kalimantan Barat yakni Ibu Dra. Norberta Yati Lantok, Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA) yakni Bapak Emil Cans, S.STP., M.Si. Serta beberapa kepala dinas yang relevan, Polresta Bengkayang, unsur TNI, Kejaksaan, Kepala Camat Siding, Monterado, Sui. Betung bersama Ketua TP PKK Kecamatan dan Desa, WVI, PKMD Bethesda Serukam, Kepala Desa.

Acara ini dibuka oleh Ibu Ir. Magdalena, M.M selaku staff ahli Bupati Bengkayang mewakili Bapak Bupati Bengkayang. Sambutan Bupati yang dibacakan oleh Ibu Ir. Magdalena, M.M menegaskan bahwa “Pengarusutamaan gender (PUG) menjadi instrumen penting dalam menciptakan strategi yang dapat menghasilkan pembangunan yang adil, efektif, dan akuntabel bagi seluruh penduduk, termasuk perempuan, laki-laki, anak perempuan dan anak laki-laki. Kesenjangan gender dinilai menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi tingginya stunting sehingga perlu mendapat perhatian keterlibatan semua pihak termasuk kaum perempuan. Beliau juga berharap dengan adanya moment ini dapat mewujudkan “SUPER-TEAM” yang terdiri dari kader gender, kader pembangunan manusia di desa, pemangku kebijakan, pengurus dan perangkat desa, stakeholder pemerintah, akademisi, dan organisasi/lembaga yang memiliki kepedulian dalam mengupayakan langkah pembangunan terbaik bagi Kabupaten Bengkayang.

Pada akhir kegiatan ditutup dengan penandatangan MoU program Pengembangan Sumber Daya Manusia antara Institut Santhi Bhuana Bengkayang dan LSM-Yayasan Swadaya Dian Khatulistiwa (YSDK) Pontianak.

# Desa Tangguh Iklim, Ramah Perempuan Dan Anak #

About the Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like these

id_IDIndonesian